Duduk disampingku, lalu rangkul aku dalam dekap hangat sang rembulan..
Merangkul dalam dendam,
Mendekap tanpa belaian dan menyisakan kemarahan ego sang elang..
Lalu lari bersama hembusan kilat kemudian menghilang dalam lautan..
Yah, andai awan bawa rinai hujan dan datangkan rintik yang membawa damai..
Yah, andai saja..
Namun kesempatan tak menoreh perlakuan serupa..
Ternyata, musang pun tertipu akan indah permadai halus sang merak..
Tertipu dalam muslihat, namun tergeletak lesu tanpa bangkit dan pergi..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar